Pada hati.
Akuilah kenyataan ini…
Bahawa kenyataannya
Kita yang bersifat manusia ini.
Terkadang ada "cinta" yang datang mengusik jiwa kita.
bersembunyi dibalik tirai keinginan yang amat sukar dimengertikan.
Sehingga kita lena dalam angan hingga terbayang satu keindahan yang ingin kita miliki.
Terasa seolah kita menanti sesuatu
sesuatu yang akan membuatkan kita bebas bahagia di awang - awangan.
Terkadang kita rasa ingin membuang perasaan ini
membuangnya jauh - jauh dari hidup kita
tapi ia tetap menerjah kita
seperti ombak
seperti badai
pergi dan datang
pergi dan datang
tanpa kita dapat menolaknya
malah bertambah kuat menghempas kita
Kita tidak tahu kapan harus kita sembunyikan hati dan perasaan ini
Bukan kita minta ianya berlaku
Bukan kita minta ianya menyusup dalam hati kita
Bukan kita minta untuk menyukai cinta itu
Namun disitulah ia berbunga
disitulah ia mekar
disitulah ia menguntum
dan mengharumkan hati hati kita
meskipun hati dan rindu ini kita sorokan
dibalik mata manusia.
Kadang kita bertanya
Kemana cinta itu harus dilontarkan?
Namun terkadang
cinta itu diam sahaja
Ia beku
diam dan terus membisu
Seolah iman tidak mampu menjawab soalan itu.
Dalam mencari jawaban..
baru kita sedar
Cinta
Yang paling menenangkan
Yang paling mendamaikan
Yang paling menyejukkan
Hanya cinta kepada Pencipta Cinta
Hasbi Rabbi jallallah
Ma fi qalbi ghairullah.
No comments:
Post a Comment